Accounting Social Movement adalah salah satu program kerja tahunan dari Divisi Kesosmas. Accounting Social Movement merupakan bentuk kegiatan bakti sosial dari HMPS Akuntansi Universitas Ahmad Dahlan periode 2022/2023. Sasaran khusus dari kegiatan Accounting Social Movement ini adalah Panti Asuhan.
Accounting Social Movement kali ini mengangkat tema “Ramadhan Mulia dengan Berbagi Kecintaan dan Kebahagiaan“ yang bertujuan untuk mewujudkan rasa cinta kasih, rasa saling tolong-menolong, rasa saling peduli Mahasiswa Akuntansi ke masyarakat luas yang sedang membutuhkan uluran tangan mereka khususnya anggota HMPS Akuntansi 2022/2023.
Acara ini dilaksanakan di Panti Asuhan Abdul ‘Alim Muhammadiyah Imogiri. Jl Imogiri Tim., Pundung, Wukirsari, Kec. Imogiri, Kab. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada Sabtu (08/04/2023) pukul 16.35 WIB sampai dengan selesai oleh anggota HMPS Akuntansi.
Dalam kegiatan ini ketua pelaksana Solichul Rizky Agniatama dan ketua HMPS Akuntansi Andri Prasetyo memberikan sambutan sebelum acara dimulai. “terima kasih kepada pihak panti asuhan yang telah bersedia memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan acara ASM disini, tak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan panitia yang telah mempersiapkan acara ASM dengan baik. ASM kali ini mengusung tema “Ramadhan Mulia Dengan Berbagi Kebahagiaan dan Kecintaan” dengan harapan semoga kegiatan yang kita laksanakan dapat memberikan kebahagiaan, keceriaan serta dapat memberikan keberkahan untuk kita semua. Demikian yang dapat saya sampaikan, apabila terdapat kesalahan baik yang sengaja maupun tidak disengaja saya mohon maaf sebesar-besarnya.” ungkap Solichul Rizky Agniatama selaku ketua pelaksana kegiatan ASM 2023.
“kegiatan Accounting Social Movement kami kali ini bertujuan untuk memberikan sedikit perhatian kepada adik-adik disini sebagimana wujud nyata kami untuk bagaimana memberikan kebermanfaatan bagi semuanya, dan tentu kedepannya kami akan kembali lagi hadir ditengah-tengah masyarakat setelah menempuh pendidikan kami, walaupun mungkin kehadiran kami disini tidak memberikan bantuan besar tapi niat tulus kami karena Allah SWT” ungkap Andri Prasetyo selaku ketua HMPS-A.
Selanjutnya “sebelumnya kami informasikan bahwa anak-anak disini tidak hanya dari Yogyakarta saja tetapi dari berbagai wilayah di Indonesia, ada yang berasal dari Lampung, Gunungkidul, Bogor dan dari daerah-daerah lain. Kami sangat berterimakasih sebesar-besarnya untuk rekan-rekan dari HMPS Akuntansi UAD sudah mau datang dan hadir ditengah-tengah kami, memberikan sedikit perhatian dan uluran tangannya kepada kami. Semoga yang adik-adik semua dari HMPS Akuntansi berikan bisa menjadi berkah, barokah, dan kegiatan-kegiatan seperti ini kami harapkan bisa terus berlanjut, memang tidak seberapa yang diberikan tetapi niat tulus adik-adik sekalian itu yang sangat bernilai bagi kami” berikut merupakan penggalan kata dari sambutan ketua Panti Asuhan Abdul ‘Alim Muhammadiyah Imogiri Bapak H. Juweini didepan anak-anak panti dan anggota HMPS-A yang berjumlah 33 anak yang mengikuti acara tersebut.
Setelah sambutan para ketua, acara dilanjutkan dengan penampilan hadroh dari anak-anak panti. Acara selanjutnya yaitu kultum singkat oleh panitia ASM sembari menunggu waktu buka puasa dan membatalkan puasa bersama dengan memakan takjil yang dilanjutkan dengan sholat Maghrib bersama dan setelahnya makan besar bersama.
Selanjutnya sembari menunggu adzan Isya kegiatan ASM dimeriahkan dengan adanya games yang tentunya sangat seru dan menarik, sehingga membuat semua yang hadir merasa bahagia, setelah games sesi 1 selesai dilanjutkan dengan salat isya dan tarawih bersama dan dilanjutkan games sesi 2 yang tidak kalah meriah dari games sesi 1.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pengumuman juara pada games yang telah dilaksanakan dan penyerahan plakat yang secara simbolis diberikan oleh ketua pelaksana dan ketua HMPS Akuntansi UAD kepada kepala panti asuhan.
Kegiatan Accounting Social Movement tahun ini memberikan sesuatu yang berbeda dari tahun sebelumnya yaitu diadakannya acara Kotak Harapan. Dimana semua peserta menuliskan harapannya dikertas dan akan dimasukan kedalam kotak, dengan maksud harapan tersebut dapat dikabulkan oleh Sang Pencipta Alam Semesta.
Kemudian acara ditutup dengan pembagian santunan untuk anak-anak panti. Santunan tersebut berasal dari mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan dan donatur-donatur yang tidak bisa disebutkan satu-persatu.