Musabaqah Tartil Qur’an

Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) adalah perlombaan membaca Al – Qur’an secara Murattal dan tadarus dengan menggunakan Qira’at Imam ‘Ashim riwayat Hafis dan martabat murattal. Bacaan tartil bukan ditentukan oleh banyaknya bacaan, namun ditentukan dengan lamanya waktu membaca.Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) ini diadakan pada hari Ahad (06/03/2022) pukul 12:30 – 15:20 WIB secara offline di Ruang Auditorium Kampus 1 Universitas Ahmad Dahlan dan secara online menggunakan media Zoom Meeting. Tema Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) adalah Mewujudkan Generasi yang Berjiwa Islami dan Berakhlak Qur’ani. Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) adalah suatu kegiatan yang baru di rilis pada tahun ini. Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) ini merupakan kegiatan dari Himpunan Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Ahmad
Dahlan, dan merupakan program kerja terbaru dari Divisi Kerohanian. Tujuan dari diadakan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) adalah untuk mengembangkan minat dan bakat pada Divisi Kerohanian.

Kegiatan ini berupa perlombaan tartil secara Nasional dan diikuti oleh mahasiswa/i di seluruh Indonesia yang mempunyai kemampuan membaca dan melantunkan ayat suci Al -Qur’an. Juri pada kali ini adalah Bapak Diyan Faturahman, S.Ag., M.Pd. dan Bapak Suwandi, S.Pd., M.Pd.
Mahasiswa yang ingin mengikuti perlombaan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) harus membuat Video Tartil yang berdurasi 3 – 5 menit dan di unggah pada form yang telah disediakan oleh panitia. Mahasiswa/i pendaftar bisa melihat tata cara lomba Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) di
Guide Book yang telah dibuat oleh pihak panitia agar mempermudah peserta yang ingin mengikuti perlombaan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ). Jumlah mahasiswa/i yang mengikuti perlombaan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) terdiri dari 37 orang, dan terdiri dari 10 Provinsi.
Mereka sangat berantusias untuk mengikuti perlombaan tersebut.

Kegiatan perlombaan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) dilakukan dalam 2 tahap, diantaranya :
1. Membuat Video Tartil berdurasi 3 – 5 menit.
Peserta membuat video yang berisikan tentang perkenalan diri, dan video tartil.
2. Peserta Lolos Tahap Final
Dalam tahap ke-2 ini, akan ada 5 peserta yang lolos tahap final, maka mereka akan melakukan proses perlombaan secara langsung melalui media Zoom Meeting. Dalam sebuah perlombaan, kalah atau menang merupakan hal yang biasa. Namun, sebenarnya setiap peserta yang telah mengikuti perlombaan Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) ini adalah juaranya. Sebab, mereka sudah berani untuk mencurahkan bakat, serta kemampuan mereka di depan banyak orang, terlebih untuk melantunkan ayat suci Al – Qur’an. Setelah dilakukan beberapa tahap dan penilaian dari perlombaan ini, maka diperoleh 3 juara yakni :
Juara I Abi Quhafah dari Universitas Islam Indonesia.
Juara II Nurfitriningsih dari Universitas Ahmad Dahlan.
Juara III Dhiya Rakha’ul Lutfiah dari Universitas Mulawarman.
Setiap pemenang akan mendapatkan uang pembinaan dan semua peserta Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) akan mendapatkan E-Sertifikat.

Sambutan Ketua Pelaksana

Abi Quhafah
Juara I Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ)

Juara II
Nurfitriningsih

Juara III
Dhiya Rakha’ul Lutfiah